EDUKASI PENTINGNYA BELAJAR

Pagi ini saya melakukan pembinaan untuk siswa-siswi SMK Dian Kirana Sragen untuk memotivasi agar mereka menambah rasa semangat dalam mencari ilmu dan pentingnya sebuah Pendidikan juga dari sudut pandang islam, juga sebagai bentuk dukungan dan support saya tehadap kebijakan pemerintah terkait wajib belajar 12 tahun.

Perpanjangan program Wajib Belajar dari 9 tahun menjadi 12 tahun merupakan hal yang harus disambut gembira. Karena dengan demikian, penduduk usia muda kini harus mengenyam pendidikan minimal jenjang pendidikan SMA. Jika program wajib belajar 12 tahun ini berjalan sukses, maka penduduk muda itu akan mendapat manfaat dari peningkatan akses Pendidikan. Hal ini diatur dalam PP No. 47 Tahun 2008.

Tujuan Pemerintah Menerapkan Wajib Belajar 12 :

1. Menjaga Kesinambungan Keberhasilan Implementasi Program Wajib Belajar 9 Tahun

Karena program belajar 9 tahun boleh dibilang sukses, maka tidak ada salahnya keberhasilan ini dimanfaatkan untuk meningkatkan derajat ilmu pelajar Indonesia agar mau menempuh pendidikan 3 tahun lebih lama.

      2. Menyiapkan Generasi Emas Indonesia 2045 Tantangan Indonesia

Semakin hari semakin kompleks terutama di bidang pendidikan. Terang saja, saat ini negara luar menjajah kita tidak lagi dengan senjata melainkan dengan pemikiran, ide, hingga budaya yang sejatinya tidak cocok dengan bangsa Indonesia

Jikalau pelajar di negeri ini tidak cukup cerdas memahami itu semua, maka perlahan mereka bakal kehilangan identitas dan jati diri yang berimbas pada hancurnya generasi bangsa.

      3. Menghasilkan Sumber Daya Manusia yang Berdaya Saing Global

Makin tinggi tingkatan sekolah, diharapkan kualitas SDM di Indonesia semakin meningkat pula. Peningkatan ini bukan tanpa alasan, karena semua pelaku pendidikan mulai dari siswa, guru, dosen, hingga lembaga pendidikan dituntut untuk mampu berdaya saing secara global. Jika tidak begitu, negara kita akan semakin tertinggal dari negara lain.

      4. Meningkatkan Kesempatan Penciptaan Lapangan Kerja

Di jenjang SMP belum banyak diajarkan materi kewirausahaan karena pelajar masih berusaha untuk memantapkan pengembangan materi ilmu belajar dasar. Pada akhirnya pelajar tamatan SMP belum bisa mendapatkan pekerjaan yang layak dan menghasilkan karena minimnya bekal dan pengetahuan. Maka dari itu Pemerintah akhirnya menggaungkan program wajib belajar 12 tahun. Pada jenjang SMK ada sekolah khusus kejuruan yang output-nya bisa langsung kerja. Sebut saja seperti jurusan otomotif, tata boga, tata niaga, tata rias, hingga segenap jurusan keterampilan lainnya sehingga siswa yang telah lulus diharapkan dapat bekerja atau membuka usaha sesuai ilmu yang telah didapatkan.

      5. Mengurangi Angka Pengangguran

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Persentase Pengangguran Kabupaten Karanganyar tahun 2022 masih diangka 5,70 persen yang sebelumnya di tahun 2021 diangka 5,89 persen. Dengan program 12 tahun wajib belajar diharapkan juga mejadi salah satu cara untuk mengurangi jumlah angka pengangguran yang ada.

      6. Mengurangi Persentase Angka Anak Putus Sekolah

Pemerintah juga memberikan program sekolah gratis dan mengeluarkan kebijakan pendukung yang bernama Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Program Indonesia Pintar.